Pengertian Penelitian: Apa itu Penelitian?

Pengertian Penelitian: Apa itu Penelitian? | Penelitian (research) pada dasarnya adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris, dan sistematis. Rasional berarti kegiatan penelitian itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris berarti cara-cara yang dilakukan itu dapat diamati oleh indera manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang digunakan. Sistematis artinya, proses yang digunakan dalam penelitian itu menggunakan langkah-langkah yang tertentu yang bersifat logis. Para ahli pun telah banyak memberikan pengertian atau definisi penelitian, beberapa diantaranya sebagai berikut:
  • Hill Way: Penelitian adalah suatu metode studi yang bersifat hati-hati dan mendalam dari segala bentuk fakta yang dapat dipercaya atas masalah tertentu guna membuat pemecahan masalah tersebut.
  • Winarno Surachmad: Penelitian adalah kegiatan ilmiah mengumpulkan pengetahuan baru dari sumber-sumber primer, dengan tekanan tujuan pada penemuan prinsip-prinsip umum, serta mengadakan ramalan generalisasi di luar sampel yang diselidiki.
  • Soetrisno Hadi: Penelitian adalah usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan, usaha mana dilakukan dengan menggunakan metode ilmiah.
Data yang diperoleh melalui penelitian mempunyai kriteria tertentu yaitu valid. Valid menunjukkan derajat ketepatan antara data yang sesungguhnya terjadi pada obyek dengan data yang dapat dikumpulkan peneliti. Contohnya, dalam suatu obyek terdapat korban yang meninggal dunia ada 200, sementara peneliti melaporkan jauh di bawah atau di atas 200 yang meninggal, maka derajat validitas hasil penelitian itu rendah. Atau misalnya dalam suatu obyek tidak terjadi kerusuhan, dan peneliti melaporkan terjadi kerusuhan, maka data yang dilaporkan juga tidak valid.

Pengertian Penelitian
Pengertian Penelitian
Dalam suatu penelitian, untuk mendapatkan data yang valid sering sulit dilakukakan. Oleh karena itu, validitas hasil penelitian dapat diuji reliabilitas dan obyektivitas data yang terkumpul. Pada umumnya, kalau data itu realiabel dan obyektif, maka hasil penelitiannya akan valid. Data yang valid pasti reliabel dan obyektif. Realibilitas menunjukkan derajat konsistensi/keajegan data dalam interval waktu tertentu. Contoh realibilitas; misalnya pada hari pertama terkumpul data orang yang meninggal ada 200 orang, maka besok atau lusa pun data orang yang meninggal itu tetap 200 orang. Obyektivitas berkenaan dengan interpersonal agreement (kesepakatan antar banyak orang). Bila banyak orang yang menyetujui bahwa orang yang meninggal 200 orang, maka data tersebut adalah data yang obyektif. Kalau ada beberapa kelompok peneliti memberikan data yang berbeda-beda maka data penelitian tersebut tidak obyektif, sehingga tidak valid. Data yang reliabel pun belum tentu valid, misalnya setiap hari seseorang pegawai mengatakan secara konsisten ada rapat, padahal kenyataannya tidak ada rapat. Hal ini konsisten tetapi tidak valid. Data obyektif juga belum tentu valid, misalnya 99% dari sekelompok orang menyatakan bahwa si A adalah pencuri dan 1% menyakatakan bukan pencuri. Padahal yang benar justru yang hanya 1% yang menyatakan bahwa si A adalah bukan pencuri.

Setiap penelitian mempunyai tujuan dan kegunaan tertentu. Secara umum tujuan penelitian ada tiga macam yaitu bersifat penemuan, pembuktian, dan pengembangan.
  • Penemuan berarti data yang diperoleh dari penelitian itu adalah data yang betul-betul baru yang sebelumnya belum pernah diketahui.
  • Pembuktian berarti data yang diperoleh itu digunakan untuk membuktikan adanya keragu-raguan terhadap informasi atau pengetahuan tertentu.
  • Pengembangan berarti untum memperdalam dan memperluas pengetahuan yang telah ada.
Secara umum data yang telah diperoleh dari penelitian dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah. Memahami berarti memperjelas suatu masalah atau informasi yang tidak diketahui dan selanjutnya menjadi tahu, memecahkan berarti meminimalkan atau menghilangkan masalah, dan mengantisipasi berarti mengupayakan agar masalah tidak terjadi. Dari semua uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa pengertian penelitian adalah suatu kegiatan ilmiah untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan atau masalah guna mencari pemecahan terhadap suatu masalah. 

Sekian uraian tentang Pengertian Penelitian: Apa itu Penelitian?, Semoga bermanfaat.

Referensi:
  • Sugiyono. 2003. Statistik Nonparametris Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
zzzz...
Tag : Karya Tulis
Back To Top